belajartoeic.com – Banyak media yang memberikan informasi bahwa tes TOEIC dapat mengukur kemampuan berbahasa Inggris untuk individu yang dalam kesehariannya bekerja di lingkungan internasional. Tentu saja itu benar adanya karena TOEIC memang sengaja dirancang untuk siapapun yang ingin berkarir di level internasional. Namun, tidak sedikit pula yang penasaran kenapa TOEIC begitu dipercaya oleh banyak organisasi atau perusahaan kelas dunia. Beberapa alasan berikut ini bisa memberikan gambaran kenapa semua itu bisa terjadi.

1. Skor Adalah Bukti

Umumnya, orang memahami bahwa bahasa Inggris adalah Speaking, Conversation, cas cis cus dan seterusnya. Padahal, jika dicermati lebih detail lagi, dibutuhkan sebuah uji kemampuan berbahasa Inggris yang sesuai dengan bidangnya. Seperti halnya TOEIC yang memang dirancang khusus bagi mereka yang ingin berkarir di lingkungan kerja bertaraf internasional. Definisi berkarir dalam hal ini bukan hanya sebatas sebagai pekerja di perusahaan asing, melainkan menjadi pribadi yang pantas bekerja sama di bidang apapun dalam jaringan global.

TOEIC terdiri dari 2 ujian yaitu Listening dan Reading. Kisaran skor mulai dari 10 sampai 990. Skor yang didapatkan setelah mengikuti tes TOEIC menunjukkan seberapa baik seseorang dapat berkomunikasi dalam bahasa Inggris dengan individu lainnya dalam komunikas umum, termasuk di lingkup pendidikan, bisnis, perdagangan, dan industri.

Dari 200 soal yang diujikan dalam tes TOEIC, terbagi menjadi beberapa bagian dan memiliki karakter yang berbeda pada setiap bagiannya. Hal ini dimaksudkan untuk menguji beberapa kemampuan tertentu, semisal pada bagian pertama di sesi Listening. Pada bagian lni, peserta akan diperdengarkan audio, lalu menjawab soal dengan menyesuaikannya pada gambar yang sudah disediakan pada lembar soal. Apabila jumlah jawaban pada sesi Listening ini lebih banyak yang benar, maka bisa dipastikan bahwa peserta tersebut memiliki kemampuan berbahasa Inggris secara baik. Begitu pula sebaliknya jika jawaban yang salah lebih banyak, maka peserta tersebut bisa dipastikan masih kurang cakap dalam berbahasa Inggris.

2. Berpengalaman Lebih Dari 50 Tahun dan Terus Update

Meskipun TOEIC pada awal mulanya diperkenalkan di Jepang oleh Yasuo Kitaoka pada tahun 1970an. Pada perkembangannya, TOEIC juga diberlakukan oleh negara-negara lain seperti Taiwan, Korea Selatan, Hongkong, dan hingga saat ini tercatat lebih dari 160 negara di dunia menggunakan TOEIC sebagai evaluasi kemampuan berbahasa Inggris di lingkungan pekerjaan profesional.

ETS (Educational Testing Service) selaku penanggung jawab TOEIC tidak pernah berhenti melakukan riset demi pengembangan dan tercapainya target meningkatkan keterampilan bahasa Inggris di seluruh dunia. Di Indonesia sendiri, ada beberapa lembaga yang fokus mengajarkan TOEIC, salah satunya adalah ACCESS ES yang sejak tahun 2006 mengabdikan diri pada pendidikan di Indonesia, khususnya pendidikan bahasa Inggris.

Melalui kampanye yang dilakukan oleh ACCESS ES yaitu “Apapun Cita-citamu, Ayo Belajar TOEIC Dulu” mengajak semua kalangan menyadari betapa pentingnya TOEIC untuk menghadapi tantangan Globalisasi. Siapapun boleh belajar TOEIC di ACCESS ES, tak terkecuali para pelajar yang sekarang masih duduk di bangku sekolah menengah atas karena di rentang usia ini, para pelajar umumnya mulai serius mempersiapkan diri untuk memilih karir di masa depan.

Sebagai sebuah alat ukur yang akurat dan obyektif dalam mengukur kemampuan berbahasa Inggris, tes TOEIC ini membuktikan tingkat kemampuan kita yang sebenarnya dalam berbahasa Inggris sekaligus menjadi penegasan atau bukti atas tingkat profesionalitas.

3. Lebih dari 7 Juta Orang Mengikuti Tes TOEIC Setiap Tahun

Banyak sekali orang-orang dari berbagai institusi yang mengikuti tes ini mulai dari karyawan atau staf yang menggunakan bahasa Inggris dalam berbagai lingkungan kerja seperti kantor-kantor pemerintah, bisnis, hotel, rumah sakit, restoran, pertemuan internasional, konferensi, dan program olahraga. Para individu yang sedang mengikuti program pelatihan bahasa Inggris ataupun kepentingan pengajuan beasiswa dan visa  ke luar negeri pun tidak luput dari target potensial TOEIC.

Pelajar atau mahasiswa yang ingin mengukur kemajuan dalam proses belajar, melengkapi syarat kelulusan, dan juga kelengkapan dalam memasuki dunia kerja cenderung memilih TOEIC karena dianggap yang paling relevan di era milenial ini. TOEIC sudah teruji baik dari segi pengalaman maupun penelitiannya. Bahkan tidak jarang pula, skor TOEIC menjadi acuan untuk memilih pemimpin dalam organisasi atau perusahaan.

TOEIC dipercaya perusahaan internasional loh. Jadi, kapan kamu mau belajar TOEIC?